Ticker

6/recent/ticker-posts

Review Jam Tangan Analog Eiger Clady Watches

Eiger Clady Watches
Eiger Clady Watches

Tanpa sengaja strap jam tangan digital saya putus. Ini bukan hal yang baik, terlebih strap cadangan sudah terpakai. Seingat saya, jam tangan outdoor ini saya beli dari Eiger sekitar awal tahun 2018. Tepat di bulan April 2021, kedua strapnya sudah rusak.

Sebelum mencari ke Eiger, saya sudah berusaha mencari strap yang mirip di lokapasar. Tetap saja tidak saya temui. Bahkan untuk mencari jenis jam tangan yang saya miliki pun hanya ada dua postingan, itupun tokonya sudah lebih dari sebulan tak aktif.

Saya mencoba mencari di toko resminya Eiger, ternyata mereka tidak menyertakan jualan strap jam tangan. Tidak puas dengan pencarian siang ini, saya langsung menuju toko resmi Eiger yang baru buka di Jalan Gejayan.

Salah satu pelayan menyapa, saya meminta dicarikan strap jam tangan sesuai kriteria. Tidak lebih dari 15 menit, perempuan yang bertugas kembali menghampiri sembari bilang stok di pusat kosong. Ini artinya jam tangan tersebut tidak bisa dipakai.

Mengetahui hal itu, saya melihat koleksi jam tangan di Eiger Gejayan. Semua bentuk jam tangan yang outdoor mirip dengan strap punya saya, setidaknya hampir semuanya strap terbuat dari karet. Takutnya, jika saya membeli dengan model yang sama, bakal cepat rusak dan tidak ada cadangan strap lagi.

“Oke mbak, saya coba ke Eiger di jalan Simanjuntak,” Jawab saya sambil berlalu.

Koleksi jam tangan di Eiger Gejayan tidak banyak. bentuknya juga mirip-mirip. Sebenarnya ada yang saya taksir, hanya saja warnanya kurang cocok. Saya berlalu, mengayuh pedal sepeda menuju Eiger jalan Simanjuntak.

Di beberapa tahun terakhir, jam tangan menjadi salah satu barang yang wajib saya bawa. Rasanya agak aneh jika bepergian kala liburan ataupun ke tempat kerja tanpa mengenakan jam tangan. Tentunya nanti di Eiger, saya bisa mendapatkan jam yang baru ataupun ada kabar baik tentang strap jam yang saya miliki.

Sesampai di Eiger Jalan Simanjuntak, asya menghampiri salah satu karyawan toko, lantas menunjukkan jam tangan saya yang putus. Kembali saya minta untuk mencarikan stok strap. Siapa tahu malah di sini ada cadangannya.

Membeli jam tangan Eiger Clady Watches
Membeli jam tangan Eiger Clady Watches

Sebagai informasi, Eiger bisa memberikan strap jam tangan jika stok arlojinya masih ada di kantor pusat. Prosesnya adalah dengan menyertakan kotak jam tangan waktu membeli dan kalau bisa lengkap dengan kertas garansi meskipun sudah lama.

Jika ada, nantinya jam tangan kita yang strapnya putus dikirim ke kantor pusat. Setelah itu barang dikirim kembali ke tempat Eiger asal pengiriman. Saya kurang tahu prosesnya lama atau tidak, bisa jadi antara dua minggu atau lebih.

Kembali kabar tidak tersedianya stok membuat saya harus menggigit jari. Ternyata, kasus seperti ini bukan hanya saya sendirian. Di waktu yang bersamaan, ada pelanggan Eiger juga yang mengeluhkan tidak tersedianya strap jam tangan, sehingga harus membeli jam baru.

Koleksi jam tangan Eiger di sini agak lebih beragam. Ada beberapa model jam tangan yang menarik perhatian saya. Salah satunya jam tangan analog yang warnanya kalem. Ketika saya Tanya harganya, hampir sejuta.

Saya pun mengalihkan pada koleksi jam tangan yang lainnya. Model jam tangan digital untuk kegiatan luar masih menarik perhatian. Tapi saya tangguhkan. Pada akhirnya saya kepincut jam tangan dengan strap nilon, bukan karet seperti pada umumnya.

Eiger Clady Watches menjadi pilihan yang tepat. Sekilas, Clady ini adalah jam tangan yang cocok untuk aktivitas sehari-hari. Bisa digunakan waktu kegiatan resmi maupun jalan-jalan. Dari deskripsi yang ada, jam tangan Clady ini mempunyai fitur case yang terbuat dari IP silver alloy dengan aluminium plate.

Selain itu, sesuai dengan keinginan saya. Strap jam tangan ini terbuat dari nilon dan cukup tahan air. Tapi ingat, jam tangan ini tidak boleh dipergunakan untuk berenang ataupun menyelam. Pada kemasannya, terdapat cadangan strap berwana hitam serta baterai.

Saya mencoba mengenakan swaktu di toko. Sepertinya, strap yang berwarna nusaindah ini menarik. Harga jam tangan Clady ini 599.000 rupiah. Ketika membelinya, stok tinggal satu, hanya yang ditampilkan. Sayapun membelinya.

Tanpa berlama-lama, saya langsung mengambil dan membayarnya. Harapannya, strap jam tangan ini jauh lebi awet, sehingga tidak membeli jam dalam waktu yang dekat. Bagi kalian yang penasaran dengan jam tangan Clady, silakan tonton vlog saya di bawah ini.

Posting Komentar

0 Komentar